JurnalOne.com, JAMBI – Memasuki musim kemarau Pemerintah Provinsi Jambi mulai mengambil langkah langkah pencegahan akan terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Rabu (23/07/2024).
Salah satunya melaksanakan Apel Siaga Darurat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) tahun 2024 di Ex Arena MTQ Provinsi Jambi yang dipimpin secara lansung Gubernur Jambi Al Haris
“Karhutla ini memiliki dampak yang luar biasa, selain menimbulkan kerusakan lahan, namun juga mengganggu kesehatan masyarakat.Tahun 2015 dan 2019 lalu, kita sangat merasakan dampak buruk diakibatkan karhutla, karena berdampak pada kesehatan masyarakat, juga mengganggu aktivitas transportasi,” tegas Gubernur Al Haris.
Al Haris menghimbau agar seluruh elemen harus saling berkoordinasi dan bekerja sama dalam penanganan Karhutla.
“Semuanya harus tetap siaga dan waspada, kita lakukan upaya antisipasi sedini mungkin, sehingga tidak terjadi lagi karhutla di Provinsi Jambi,” tambah Al Harits.
Berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), lanjut Al Harits, pada periode Januari sampai Juli 2024 terpantau sebanyak 542 titik hot spot di wilayah Provinsi Jambi.
“Data saya peroleh melalui BMKG terpantau 542 titik hot spot yang ada di Provinsi Jambi, apalagi saat ini kita sedang memasuki musim kemarau, untuk itu kita harus terus waspada,”terang Al Haris.
Sehubungan dengan ditetapkannya status Siaga Darurat Penanggulangan Karhutla di Provinsi Jambi, berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Nomor 533 tahun 2024 terhitung mulai 19 Juli sampai dengan 31 Oktober 2024, maka diharapkan seluruh Bupati/Wali Kota se-Provinsi Jambi, TNI-Polri, BPBD, Manggala Agni, serta seluruh stakeholder untuk dapat menggerakkan seluruh sumber daya dan kemampuan dalam penanggulangan karhutla di Provinsi Jambi.
“Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Nomor : 541/KEP.GUB/BPBD/2024, saudara Danrem Garuda Putih Brigjen TNI Rachmad saya percayakan sebagai PLH Dansatgas penanganan karhutla di Provinsi Jambi tahun 2024, saya yakin dan percaya saudara dapat menjalankan tugas dengan rasa tanggung jawab,” pungkasnya. (*)
Sumber/Kominfo Provinsi Jambi