Kisah Inspiratif, Kepsek SD N 028/VI Angkat Pedagang Es Lilin Jadi Security Sekolah

JurnalOne.com, BANGKO – Kepedulian antar sesama Kepala sekolah SD Negeri 028/VI Sumber Agung, Kecamatan Margo Tabir, Merangin, Jambi Desita Rasyani S.Pd, patut diacungi jempol, Sabtu (08/03/2025).

Betapa tidak, jebolan guru penggerak ini malah memilih mengangkat pedagang es lilin menjadi Security di sekolahnya diketahui bernama Mbah Kadi.

Berangkat dari alasan semangat kerja dan memanusiakan manusia, membuat Desinta Rasyani terenyuh untuk mengangkat Mbah Kadi jadi satuan pengamanan dan ketertiban siswa disekolah.

“Melihat semangat Mbah Kadi yang begitu tinggi bekerja untuk menafkahi keluarga meskipun diusia senja, saya berinisiatif untuk mengangkat Mbah Kadi jadi Security sekolah,” kata Kepsek Desinta Rasyani saat dikonfirmasi media ini.

“Mbah Kadi kesehariannya pedagang es lilin di sekitaran parkiran sekolah. Semangatnya luar biasa, diusia 70 tahun masih kuat menjajakan dagangannya demi mencari nafkah. Berawal dari sinilah saya mengangkat beliau jadi Security yang juga berkaitan dengan program ketertiban dan keamanan sekolah,”tambah Shinta Rasyid sapaan akrabnya.

Selain menjaga keamanan dan ketertiban sekolah kata Shinta Mbah Kadi juga bertugas mengawasi aktifitas siswa selama jam belajar dan istirahat. Bahkan, pintu gerbang mulai dari masuk sekolah hingga pulang sekolah dijaga ketat di Pos Security telah disediakan oleh sekolah.

“Supaya jangan ada siswa yang keluar masuk di jam belajar dan istirahat diluar sekolah, mbah Kadi lah yang mengawasinya,”ujar Shinta.

Diangkat Mbah Kadi menjadi Security disambut baik para guru dan siswa sekolah. Mbah Kadi dengan senangnya dan tidak menyangka bakal diangkat menjadi Security di SD N 028 Sumber Agung.

“Beliau (Mbah Kadi) sangat senang diangkat jadi Security. Tidak itu saja, istrinya juga kita suruh berjualan dikantin sekolah,”sebut Shinta.

Meski ada yang bertanya kepada dirinya mengapa mengangkat Security diusia senja?, Shinta beralasan, memanusiakan manusia itu lebih baik. Apa lagi orang tersebut punya semangat kerja tinggi demi menghidupi keluarganya.

“Banyak yang heran mengapa sampai mengangkat Security tua, bagi saya itu tidak masalah, yang penting bisa memanusiakan manusia itu lebih baik.Lagian kerjanya juga tidak berat kok,”tutur Shinta.

Selain mengangkat mbah Kadi jadi Security sekolah, dirinya juga mengangkat khusus tenaga kebersihan sekolah yang membersihkan seluruh ruangan baik ruang belajar siswa, ruang guru, hingga Makan Cuci Kakus (MCK) sekolah.

“Disekolah ini tidak ada bedanya WC siswa dan WC guru semuanya bersih dan wangi.Jadi siswa hanya fokus belajar dengan bahagia,”sebut Shinta.

Terakhir Shinta berpesan semoga Mbah Kadi selalu dalam keadaan sehat walafiat dan selalu semangat bekerja diusia senja.

“Dari Mbah Kadi kita belajar bahwa apapun pekerjaannya harus dilakukan dengan semangat dan tanggung jawab. Semoga semua warga sekolah bisa semakin menyayangi dan menghargai orang tua dirumah. Karena tidak semua kita punya kesempatan membahagiakan orang tua,” terang Shinta.

“Gunakan kesempatan menebar kebaikan kepada sesama agar menjadi penolong orang tua kita yang sudah tiada. Satu lagi pesan kita jauhkan diri dari sifat iri dengki, fitnah, dan mencemooh orang lain,”tukasnya.(*)

Repoter/Yaz