JurnalOne.com, JAMBI – Patut diacungi jempol apa yang dilakukan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Jambi Hesnidar Haris, Selasa (30/05/2023).
Betapak tidak, ditengah tengah masyarakat banyak buta Al-Qur’an, saat ini, Hesti panggilan akrabnya, tak segan segan membuka kelas gratis bagi para ibu ibu ataupun masyarakat yang ingin belajar membaca Al-Qur’an.
Melalui tema “Gerakan Bersama (GEMA) 30 Menit Bisa Membaca Al-Qur’an” sekaligus Penutupan TOT (Training Of Trainer) Calon Muallim (Guru Ngaji), Hesti mengajak semua elemen masyarakat Provinsi Jambi membaca Al-Qur’an yang dieselengarakan dari 13 – 16 April 2023 lalu, di Auditorium Rumah Dinas Gubernur
Tidak hanya bagi masyarakat, Penerapan Metode 30 Menit Bisa Membaca Al-Qur’an ini juga untuk Guru SMA dan SMK serta beberapa Unsur Organisasi (Angkatan I dan II) lainnya.
Melalui sambutanya Hesnidar Haris mengatakan testimoni dari para guru pengajar membaca Al-Qur’an yang muncul dari metode Gerakan Bersama 30 Menit Bisa Membaca Al-Qur’an sangat luar biasa dari yang kesulitan mengenalkan huruf Al-Qur’an kepada para muridnya, sampai akhirnya bisa dengan mudah mengajar dan memperkenalkan huruf-huruf Al-Qur’an.
“Kita dapat melihat dari testimoni Ibu Arnoldi yang berkerja sebagai guru baca Al-Qur’an dan beliau merasakan betapa dahsyatnya efek dari metode ini. Dari yang begitu sulit mengajarkan huruf Al-Qur’an kepada orang yang tidak mengenal huruf Al-Qur’an sampai dengan mudah mengenal dan membaca Al-Qur’an,” kata Hesnidar Haris.
Hesnidar Haris menambahkan, bahwa dirinya menemukan sejumlah kaum ibu dengan kondisi tidak dapat membaca huruf dalam Al-Qur’an, dan juga sejumlah anak remaja dengan rentan usia 15 tahun keatas juga tidak bisa dan tidak mengenal huruf-huruf arab.
“Kami menemukan kaum ibu dengan kondisi buta aksara dan buta huruf latin arab, dan dari Tim Penggerak PKK juga menemukan sejumlah remaja banyak yang tidak bisa membaca Al-Qur’an,” sambung Hesnidar.
Beranjak dari kondisi seperti inilah, Hesnidar mengupayakan pelatihan dan memberikan fasilitas yang dapat memudahkan masyarakat untuk belajar menggunakan metode 30 Menit Bisa Membaca Al-Qur’an.
“Pemprov akan memfasilitasi masyarakat Jambi untuk mendapatkan buku metode 30 Menit Bisa Membaca Al-Qur’an, bahkan bisa didapatkan secara pasar online melalui marketplace Parto Jambe.
“Untuk para ibu-ibu yang ingin belajar membaca dan mengenal huruf latin arab menggunakan metode ini akan dibuka kelas bersama Tim Penggerak PKK Jambi, dan dibuka untuk siapapun yang ingin belajar secara gratis bersama para guru yang sudah diajarkan metodenya dengan ustad Farid,” paparnya.
Hesnidar berharap, agenda ini dapat didukung oleh banyak orang seperti para ulama dan para ustad serta pihak terkait lainnya, sehingga informasi yang disampaikannya ini dapat diterima secara luas oleh Warga masyarakat Provinsi Jambi.
Dalam acara ini juga dilakukan penyerahan piagam secara simbolis oleh Staf Ahli Gubernur Jambi H. Husairi bersama Ketua TP-PKK Provinsi Jambi, Hesnidar Haris kepada perwakilan para peserta TOT dari SMK dan SMA serta Unsur Organisasi yang berasal dari kabupaten/kota se-Provinsi Jambi, diantaranya adalah Irwansyah, M.Pd dari Kota Jambi, Arif Rahman, S.Sos, M.Pd dari Kabupaten Batang Hari, Zainal Eka Rosa, M.Pd dari Kabupaten Muaro Jambi dan Drs. Gazali dari Kabupaten Tanjung Jabung Timur. (*)
Penulis/Editor/Rafik
Sumber/Kominfo Provinsi Jambi
