JurnalOne.com,BANGKO – Pj Bupati Merangin Mukti Said, secara resmi membuka Workshop dan Seni Mutiara Merangin besutan Sanggar Cahayo Damar di Auditorium Rumah Dinas, Rabu (17/04/2024).
Acara identik dengan adegan drama tersebut, dihadiri lansung para peserta Workshop dan pelaku seni tari yang ada di Merangin, beserta siswa sekolah.
Pj Bupati Merangin Mukti Said, dalam sambutannya mengapresiasi acara ini. Karena ini tarian merupakan kuno yang nyaris punah, tapi dilestarikan kembali.
Selain itu, ini juga wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Merangin melestarikan Seni Tari agar budaya ini terus terpelihara.
“Saya sangat mengapresiasi Sanggar Cahayo Damar tengah kembali Merekontruksi tarian dikategorikan sebagai tarian kuno nyaris punah. Tapi oleh Maestro Ibu Nuraini, Tari Skin ini kembali menggeliat,” ujar Pj Bupati Mukti Said.
Menurut Mukti, Pemkab Kabupaten Merangin sangat mengsuport kegiatan ini, karena telah ada wadah pelestarian budaya seni tari Daerah khususnya Tari Skin.
“Berdasarkan keterangan Ibu Nuraini, Tarian Skin sudah ada dari zaman hindu dulu makanya perlu di rekonstruksi kembali.Para tokoh pada tahun tersebut sudah menginjak lansia,”terang Mukti.
“Atas nama Pemerintah Daerah Merangin kami mengucapkan terima kasih kepada Sanggar Cahayo Damar, sudah melakukan kegiatan dengan membuat film maestro tari skin. Semoga kegiatan ini bermamfaat bagi pelaku seni budaya tari sekaligus penghargaan baginya dalam memajukan Negeri melalui seni Budaya Daerah di Merangin dan Provinsi Jambi pada umumnya,”tandasnya.(*)
Penulis/Yaz
Editor/Rafik
